https://scaryshortstoriesworld.com/ – Legenda Kuchisake-onna, hantu bermulut sobek dari Jepang, dikenal sebagai salah satu kisah horor paling menyeramkan dalam budaya Negeri Sakura. Kisah ini menggambarkan sosok wanita misterius yang menutupi wajahnya dengan masker dan menakuti siapa pun yang ditemuinya di jalan.

Menurut cerita rakyat Jepang, Kuchisake-onna dulunya adalah seorang wanita cantik yang hidup pada zaman Heian. Ia sangat sombong dan gemar mempermainkan laki-laki. Namun, ketika suaminya mengetahui bahwa ia berselingkuh, amarahnya tak terkendali. Ia lalu menyobek mulut sang istri dari telinga ke telinga sambil berkata, “Sekarang, siapa yang akan menganggapmu cantik?” Sejak saat itu, arwahnya gentayangan sebagai hantu bermulut sobek.

Konon, hantu ini sering muncul di malam hari, terutama di jalanan sepi. Dengan mengenakan masker bedah dan membawa gunting besar, Kuchisake-onna akan menghampiri korban lalu bertanya, “Apakah aku cantik?” Jika korban menjawab “tidak,” ia akan langsung membunuhnya. Namun, jika menjawab “ya,” ia akan membuka maskernya dan memperlihatkan mulut sobek lebar. Setelah itu, ia akan menanyakan pertanyaan yang sama. Menjawab “tidak” berarti kematian, sedangkan menjawab “ya” membuat korban mendapat nasib yang sama dengannya.

Selain itu, kisah Kuchisake-onna pernah menimbulkan kepanikan di Jepang pada tahun 1979. Banyak anak sekolah takut pulang sendirian karena rumor bahwa hantu bermulut sobek berkeliaran di malam hari. Hingga kini, legenda ini masih sering diceritakan di kalangan masyarakat Jepang.

Beberapa peneliti budaya Jepang berpendapat bahwa legenda ini melambangkan ketakutan terhadap obsesi kecantikan dan tekanan sosial terhadap perempuan. Meski sulit dibuktikan kebenarannya, cerita Kuchisake-onna tetap populer. Bahkan, ia sering muncul dalam film horor, manga, dan video game.

Pada akhirnya, kisah ini bukan hanya cerita menyeramkan. Sebaliknya, legenda Kuchisake-onna mengajarkan bahwa kesombongan dan amarah bisa membawa kehancuran, bahkan setelah kematian.